3 Perbedaan Kalimat Aktif dengan Kalimat Pasif

perbedaan kalimat aktif dengan kalimat pasif

Kalimat Aktif

Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya melakukan tindakan langsung terhadap objek. Dalam kalimat aktif, subjek berperan sebagai agen yang melakukan aksi, sedangkan objek menerima aksi tersebut. 

Contoh kalimat aktif adalah "Ani memasak nasi", di mana Ani (subjek) melakukan aksi memasak (predikat) terhadap nasi (objek).

Berikut beberapa contoh kalimat aktif:
- Adi sedang membaca buku di perpustakaan.
- Ayah memasak makan malam di dapur.
- Anna menari dengan indah di panggung.
- Buku itu waktu itu saya pinjam dari perpustakaan.
- Saya membeli bunga untuk ibu di toko bunga.

Kalimat Pasif

Kalimat pasif adalah kalimat dimana objek dari aksi menjadi subjek kalimat, artinya objek tersebut menerima aksi yang dilakukan oleh subjek, atau dalam kata lain, tidak melakukan aksi atau hanya menerimanya saja. Dalam kalimat pasif, subjek dianggap tidak penting atau tidak diketahui siapa yang melakukan aksi. 

Contoh kalimat pasif adalah "Nasi sudah dimasak oleh Ani", di mana nasi (objek) menjadi subjek kalimat dan Ani (subjek) menjadi penambahan di akhir kalimat.

Berikut beberapa contoh kalimat pasif:
- Buku itu sudah dipinjam oleh saya dari perpustakaan.
- Kue ulang tahunnya dibuat oleh ibu.
- Perusahaan itu akan didirikan oleh investor asing.
- Naskah skripsi sudah dibaca oleh dosen pembimbing.
- Rumah kami masih dalam renovasi oleh tukang.

Perbedaan Kalimat Aktif dengan Kalimat Pasif

Perbedaan antara kalimat aktif dan kalimat pasif terletak pada struktur dan fungsi dalam suatu kalimat. Perbedaannya dapat dirangkum sebagai berikut:

1. Struktur Kalimat

- Kalimat aktif: Subjek + predikat + objek
- Kalimat pasif: Objek + kata kerja pasif + subjek penambahan/ditambahkan kata 'oleh' + pelaku (optional)

2. Fokus Pada Aksi

- Kalimat aktif menekankan pada siapa yang melakukan aksi.
- Kalimat pasif menekankan pada objek yang menerima aksi.

3. Fungsi Dalam Teks

- Kalimat aktif sering digunakan dalam tulisan yang bersifat informatif dan persuasif.
- Kalimat pasif sering digunakan dalam tulisan ilmiah dan berita untuk menekankan pada hasil atau objek.

Contoh Sederhana

- Aktif: Saya makan nasi goreng.
- Pasif: Nasi goreng dimakan oleh saya.

Pada kalimat aktif, fokus pada siapa yang melakukan aksi (saya), sedangkan pada kalimat pasif, fokus pada objek yang menerima aksi (nasi goreng).

Sumber

KBBI

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url